Kberita.com, Jakarta – Kepadatan kendaraan di pelabuhan Bakauheni – Merak mulai terurai setelah pemerintah mengoperasikan Pelabuhan Panjang – Ciwandan.
Kepadatan kendaraan baik doa dua, empat atau lebih yang menggunakan jasa Pelabuhan Merak – Bakahuni selalu menyebabkan kemacetan. Bahkan kemacetan bukan hanya terjadi saat musim lebaran, namun pada banyak hari besar lainnya.
Sehingga tidak heran saat musim lebaran jalur Pelabuhan Merak – Bakahuni selalu mendapatkan perhatian semua pihak. Presiden Joko Widodo juga sempat berkomentar terkait kemacetan di lokasi itu menjelang hari lebaran lalu.
Saat ini dengan dimaksimalkannya lintas Panjang – Ciwandan membuat kendaraan roda dua dan empat bisa menggunakannya. Pengendara bisa membeli tiket melalui aplikasi Ferizy secara online. Setiap harinya pengelola menyediakan kuota khusus untuk para pengendara tersebut.
Sejumlah kapal dipergunakan sebagai armada penyeberangan. Seperti KMP. Panorama Nusantara, KMP. ALS Elvina dan KMP. Amadea di pelabuhan Panjang – Ciwandan.
“Kami telah meminta PT ASDP untuk dapat mengoperasikan tiga kapal penyeberangan di rute Panjang – Ciwandan. Pelayanan masing-masing kapal satu perjalanan per hari dan beroperasi mulai 12 April hingga 18 April 2024,” kata Direktur Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan, Lilik Handoyo, Jumat (12/4/2024).
