Kberita.com, Jakarta – Pendeta Gilbert Lumoindong telah dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas dugaan penistaan agama. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, mengonfirmasi penerimaan laporan tersebut pada Selasa (16/4/2024).
“Benar, laporan diterima tanggal 16 April 2024 tentang dugaan penistaan agama,” ujarnya kepada wartawan pada Rabu (17/4/2024).
Sebelumnya, pendeta yang sering muncul di salah satu stasiun televisi telah meminta maaf kepada pihak yang mungkin tersinggung, khususnya kepada umat Islam.
“Statement saya, sekali lagi kami menyatakan maaf kami, kepada umat yang terlukai dan tersakiti, insyaallah kedepannya lebih baik,” ujarnya saat dihubungi.
Sebagai informasi tambahan, video ceramah Pendeta Gilbert Lumoindong menjadi viral karena membandingkan salat dan zakat dengan ibadah umat Kristen.
Profil Pendeta Gilbert Lumoindong
Pendeta Gilbert Emanuel Lumoindong lahir pada 26 Desember 1966. Ia adalah seorang penganut agama Kristen dan pemimpin sekaligus Senior Pastor GBI Glow Fellowship.
Gilbert dikenal sebagai pembawa acara program penyegaran rohani agama Kristen di salah satu televisi swasta dari tahun 1992 hingga 1997.
Setelah menyelesaikan kuliah di Lembaga Pendidikan Teologi Indonesia dan meraih diploma pada tahun 1990, Gilbert melanjutkan studi teologinya di Institut Teologi dan Pendidikan Indonesia.
Pada tahun 1993 hingga 1997, Gilbert pernah menjabat sebagai ketua Gospel Overseas yang dipimpin oleh John Hartman. Selain itu, ia juga menjadi jemaat di Gereja Tiberias Indonesia sebelum akhirnya mendirikan GL Ministry pada tahun 1998.
Sejak tahun 2007, Gilbert telah bekerja sebagai seorang gembala jemaat. Di bawah penggembalaannya, ia memimpin lebih dari 8.000 jemaat yang tergabung dalam GBI Glow Fellowship Centre, dengan visi “Menegakkan Kerajaan Allah Dalam Kebenaran dan Kasih.”
Dilansir dari situs resmi Glow Fellowship Centre, Gilbert bersama dengan Ibu Gembala Pdt. Reinda Lumoindong mendirikan pelayanan GL Ministry yang secara resmi berdiri pada tahun 1998. Saat ini, dalam penggembalaannya, Gilbert melayani sekitar 15.000 jemaat yang tergabung dalam GBI Glow Fellowship Centre, dengan visi “Menegakkan Kerajaan Allah Dalam Kebenaran dan Kasih.”
