Kberita.com, Jakarta – Musim mudik lebaran membuat macet di berbagai tempat. Termasuk di Pelabuhan Merak yang memang menjadi langganan macet, terutama saat mudik lebaran.
Macet terlihat sangat parah pada Sabtu (6/4) hingga Senin (8/4). Pengendara bahkan ada yang kena macet hingga 10 jam.
Melihat hal ini, Presiden Joko Widodo meminta sejumlah lokasi spesifik perlu mendapatkan perhatian lebih intensif, terutama di Merak berkaitan dengan lalu lintas kendaraan di Cindawan. Jokowi memastikan bahwa bawahannya yaitu Menteri Perhubungan sudah melakukan langkah dan upaya guna menyelesaikan masalah macet ini.
“Beberapa aspek yang memerlukan perhatian khusus terletak di Merak, khususnya terkait dengan pengendara sepeda motor di Cindawan. Namun, berdasarkan penjelasan dari Kementerian Perhubungan, solusi untuk semua masalah tersebut telah ditemukan,” ujar Jokowi Senin (8/4), saat meninjau secara langsung arus mudik Lebaran di Stasiun Pasar Senen, Jakarta
Kepala negara juga agar antrean di berbagai tempat tidak mengular dan segelar dicarikan solusi.
Secara umum, Jokowi menilai bahwa dibanding tahun-tahun sebelumnya, arus mudik saat ini lebih baik. Ia melihat antrian yang terlalu panjang tidak terlihat di bandara, stasiun, terminal, hingga tempat lainnya.
Salah satu pusat kemacetan adalah sebelum embarkasi ke kapal, di mana calon penumpang harus mengantri dalam tiga kantong berbeda sebelum dapat naik ke kapal. Antrian tersebut sendiri dapat memakan waktu hingga lebih dari 4 jam.
