Kberita, Beirut – Surat kabar Lebanon yang pro-Hizbullah, al-Akhbar melaporkan Israel berencana memulai invasinya ke Kota Rafah setelah Idul-Fitri yang diperkirakan akan berakhir pada 12 April.
Israel diperkirakan akan menggelar operasi di Rafah selama empat sampai delapan pekan.
Israel hingga kini masih terus menggempur Jalur Gaza di tengah seruan gencatan senjata dari Dewan Keamanan PBB. Bahkan pada Rabu (27/03/2024) Israel sudah menyerang kota Rafah, Jalur Gaza selatan.
Suara dengung drone terus menerus terdengar yang berdampak buruk bagi mental para warga dan menyebabkan sulit tidur. Sejak Selasa (26/03/2024) malam, lima rumah telah diserang tanpa henti oleh Israel.
Lima rumah tersebut mulai dari bagian timur Rafah hingga zona evakuasi al-Mawasi bagian barat. Selain perumahan, lahan pertanian juga menjadi sasaran serangan Israel.
Tinggalkan Balasan