Kberita.com, Jakarta – Lebaran sebentar lagi. Para pemudik pun sudah siap-siap untuk pulang kampung. Banyak dari mereka yang akan melakukan melakukan perjalanan jauh, hingga puluhan jam bahkan lebih dari satu hari.
Perjalanan jauh tersebut, apalagi menggunakan kendaraan pribadi membutuhkan ketahanan fisik yang bagus. Dokter menyarankan agar pengemudi dan penumpang melakukan persiapan fisik.
Memiliki ketahanan fisik sangat penting, apalagi saat lebaran juga sering terjadi macet yang waktu tempuh semakin panjang. Ketahanan fisik akan sangat membantu untuk menghindari dampak buruknya terhadap kesehatan dan kebugaran tubuh.
“Untuk menempuh perjalanan panjang, tubuh perlu dipersiapkan juga. Bukan untuk kekuatannya, tapi flexibility-nya dilatih,” kata dr I Gusti Made Febry Siswanto SpOT(K), konsultan sport injury dari RS Abdi Waluyo.
Ia menyarankan untuk melakukan stretching. Hal ini penting, karena dalam perjalanan pengemudi maupun penumpang biasanya berada di satu posisi dalam waktu cukup lama. Mereka akan mengalami masalah pada tubuh di bagian pinggang ke bawah. Hal ini disebabkan duduk yang cukup lama.
Dalam peerjalanan, pemudik bisa saja mengalami kekakuan otot. Sehingga perlu stretching sebelum berangkat. Dokter juga menyarankan untuk istirahat cukup dalam perjalanan agar tidak terlalu capek. Dan saat berhenti itu pengemudi perlu lagi melakukan stretching.
“Untuk yang membawa mobil biasanya akan mengalami permasalahan spasme atau kekakuan pada otot-otot betis. Buat mereka yang manual, biasanya main kopling, nah itu akan kontraksi terus menerus,” jelas dr Febry.
Hal yang sama juga perlu dilakukan penumpang. Istirahat yang cukup di rest area dan stretching juga perlu dilakukan. Hal ini penting untuk membantu mendorong aliran darah kembali ke jantung, sehingga tidak terjadi penumpukan darah yang bisa memicu tromboemboli maupun pembengkakan.
Intinya kata dokter tersebut, otot jangan dibiarkan diam di satu posisi. Sehingga harus ada pergerakan.
Tinggalkan Balasan